BAB I
PEGENALAN DASAR KOMPUTER
I. DEFINISI KOMPUTER
Computer berasal dari kata Computare (dalam Bahasa Latin) To Compute (dalam Bahasa Inggris) berarti menghitung. Sejalan dengan perkembangan perangkat keras ini. Komputer bukan hanya sebagai alat penghitung saja, melainkan sebagai alat untuk mengolah data-data, memproses, menyimpan hasil proses, menyimpan intruksi pemrosesan dan mengeluarkan output berupa informasi dengan kalkulator, cash-register, simpoa dan sejenis mesin hitung lainnya.
Menurut buku Computer Today karangan Donald Sanders, komputer adalah sistem elektronk untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya dan menghasilkan output dibawah pengawasan suatu langkah-langkah instruksi program yang tersimpan di Memori.
Dari definisi diatas dapat kita simpulkan bahwa komputer adalah:
1. Alat Elektronik
2. Dapat menerina input data
3. Dapat mengolah data
4. Dapat memberikan informasi
5. Menggunakan suatu progam yang tersimpan di memori komputer
6. Dapat menyimpan program dan hasilnya pengolahan
7. Bekerja cepat dan otomatis
II. ELEKTROIK DATA PROCESSING
Pengolahan data mengunakan komputer dkenal dengan nama Pengolahan Data Elektronik (EDP). Data adalah suatu kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan. Data dapat berupa angka, huruf, atau simbol khusus atau gabungan darinya. Data mentah masih belum bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut. Pengolahan data adalah memanipulasi dari data kedalam bentuk yang lebih berarti berupa suatu informasi.
Informasi adalah hasil dari kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih berarti dari suatu kejadan. Jadi pengolahan data elektronik adalah memanipulasi dari data ke dalam bentuk yang berarti berupa suatu informasi dengan menggunakan suatu alat elektronik yaitu komputer
III. SYSTEM KOMPUTER
Komputer agar dapat dipergunakan untuk mengolah data maka harus berbentuk sistem komputer. System adalah jaringan daripada elemen-elemen yang saling berhubungan, membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut. Tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi supaya tujuan tersebut terlaksana, maka harus ada elemen yang mendukungnya. Elemen dari sistem komputer adalah software, hardwere, dan brainware
Software adalah perangkat lunak / piranti lunak / program yang berisi perintah untuk melakukan pengolahan data.
Hardwere adalah perangkat keras / piranti keras / peralatan di sistem komputer yang secara fisik terlihat dan dapat terlihat dan dapat dijamah.
Brainware adalah manusia yag terlibat didalam pengoperasian serta mengatur sistem komputer.
Ketiga elemen tersebut harus berhubungan dan membentuk suatu kesatuan. Hardware tanpa adanya software, maka tidak akan berfungsi seperti yang diharakan benda mati saja, begitu juga sebaliknya.
IV. KEMAMPUAN KOMPUTER
Kemampuan yang paling menajubkan dari komputer adalah:
1. Kecepatan prosesnya
2. Kecepatan hasil pengolahan
3. Mempunyai ingatan / memory yang besar, jauh diatas manusia
V. SATUAN KAPASITAS INGATAN / MEMORY KOMPUTER
SATUAN MEMORY
|
KAPASITAS
|
1 Byte
|
8 Byte atau 1 karakter
|
1 Kilo Byte (KB)
|
1024 Byte
|
1 Mega Byte (MB)
|
1024 Kilo Byte atau 1.048.576 Byte
|
1 Giga Byte (GB)
|
1024 Mega Byte atau 1.073.742 Byte
|
1 Tera Byte
|
1.099.0511.672.776 Byte
|
Semakin besar ukuran memory komputer semakin baik komputer tersebut dalam menampung data-data naupun hasil pengolahan dari suatu program aplikasi. Apabila suatu program aplikasi memerlukan memory komputer yang besar sedangkan komputer yang bersangkutan memorinya tidak mencukupi, maka software tersebut tidak dapat dijalankan pada komputer tersebut.
BAB II
PERANGKAT KERAS KOMPUTER (HARDWARE)
Peralatan komputer yang secara fisik bisa dilihat dan bisa dijamah dikelompokan dalam kelompok hardware. Dari mulai ditemukannya komputer, hardware dapat digolongkan kedalam 4 golongan, yaitu:
1. Alat Manual
2. Alat mekanik
3. Alat Mekanik Elektronik
4. Alat Elektronik
Komputer yang kita lihat sekarang ini adalah merupakan perubahan dari generasi ke generasi, mulai dari generasi yang pertama sampai dengan generasi ke empat. Bentuk fisik dari komputer generasi I sangat besar dibanding sekarang, karena hampir semua komponen menggunakan Tanbung Hampa Udara (Vacum Tube).
Berkat keuletan manusia, komputer yang tadinya berukuran besar sampai sekarang yang kita lihat adalah kecil dan dapat dipindah kemana-mana, komponen didalamnya menggunakan LSI (Large Scale Intergration) yaitu pemadatan beribu-ribu IC.
Pada dasarnya komputer generasi sekarang terdiri dari:
1. INPUT DEVICE
Input Device adalah alat yang digunakan untuk menerima input/masukan, adapun yang termasuk dalam kelompok input device yaitu:
a. Key Board
Pengertian Keyboard merupakan perangkat keras yang berbentuk berupa papan Tuts, dimana terdapat tombol-tombol input seperti abjad, angka, atau karakter-karakter special seperti !,@.><:(). Fungsi Keyboard sebagai input utama yang di gunakan untuk memasukan perintah dan data ke dalam system komputer
b. Mouse
Pengertian Perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai penunjuk (pointer) untuk memudahkan pemakaian aplikasi dan OS.
Fungsi Mouse berfungsi sebagai penunjuk (pointer) untuk memudahkan pemakaian aplikasi dan OS
c. Touch-Screen
Layar monitor yang aka mengakifkann program bila bagian tertentu dilayar sentuh dengan tangan.
d. Light pen
Dengan Light pen penyentuhan dilayar menggunakan alat sejenis pen berfungsi mengatur suatu titik dilayar dan komputer akan membaca lokasi tersebut
e. Joy Stick
Alat Input ini digunakan untuk menggerakkan tampilan dilayar, biasanya digunakan untuk Permainan
f. Scanner
Scanner adalah sebuah alat yang dapat berfungsi untuk meng-copy atau menyalin gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memori komputer. Dari memori komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk ataupun floppy disk. Fungsi scanner ini mirip seperti mesin fotocopy, perbedaannya adalah mesin fotocopy hasilnya dapat dilihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya dapat ditampilkan melalui monitor terlebih dahulu sehingga kita dapat melakukan perbaikan atau modifikasi dan kemudian dapat disimpan kembali baik dalam bentuk file text maupun file gambar. Selain scanner untuk gambar terdapat pula scan yang biasa digunakan untuk mendeteksi lembar jawaban komputer. Scanner yang biasa digunakan untuk melakukan scan lembar jawaban komputer adalah SCAN IR yang biasa digunakan untuk LJK (Lembar Jawaban Komputer) pada ulangan umum dan Ujian Nasional. Scan jenis ini terdiri dari lampu sensor yang disebut Optik, yang dapat mengenali jenis pensil 2B. Scanner yang beredar di pasaran adalah scanner untuk meng-copy gambar atau photo dan biasanya juga dilengkapi dengan fasilitas OCR (Optical Character Recognition) untuk mengcopy atau menyalin objek dalam bentuk teks.
2. PROCESSING DEVICE
Alat pemroses ini terdiri dari 2 bagian utama yaitu CPU dan Main Memory
A. CPU (Central Processing Unit)
CPU merupakan tempat pemrosesan intruksi program CPU terbagi menjadi 3 bagian utama yaitu:
a. Control Unit
Control Unit berfungsi mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output mengambil instruksi dari main memory, mengambil data dari main memory kalau diperlukan oleh proses
b. Aritmatic Logic Unit
Aritmatic Logic Unit berfungsi melakukan emua perhitungan yang sesuai dengan instruksi program
c. Register
Register merupakan simpanan kecil yang mempunyai kecepatan tinggi berfungsi sebagai penyimpanan instruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU sedangkan instruksi dan data lainnya yang menunggu giliran untuk diproses masih tersimpan dalam main Memory
Ada 3 macam ingatan yang dipergunakan didalam sistem komputer yaitu:
a. Register
Register berfungsi untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses
b. Main Memory
Main Memory berfungsi untuk menyimpan instruksi dan data yang akan diproses dan hasil dari pengolahan
c. External Memory
External memory berfungsi untuk menyimpan program dan data secara permanen
B. ARRAY PROCESSING
Kecepatan proses pada suatu komputer tergantung pada ukuran processor, oleh karena itu kita mengenal 2 macam komputer yaitu:
1. Personal Computer XT (Excutable Technology) : Intel 8088
2. Personal Computer AT (Advance Technology) : Intel 80286
C. MAIN MEMORY
Main Memory terdiri dari 2 bagian utama yaitu:
1. RAM (Random Acces memory)
Untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu. Dapat diakses secara acak (dapat diisi/ditulis, diambil, atau dihapus isinya). Struktur RAM terbagi menjadi empat bagian utama, yaitu:
1. Input Storage
Berfungsi untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input.
2. Program Storage
Berfungsi untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan diakses.
3. Working Storage
Berfungsi untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan.
4. Output Storge
Berfungsi untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output.
2. ROM (Read Only memory)
Memori yang hanya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia informasi pada saat komputer pertama kali dinyalakan. Hanya dapat dibaca, tidak bisa mengisi sesuatu ke dalam ROM, sudah diisi oleh pabrik pembuatnya. Berupa sistem operasi yg terdiri dari program pokok, seperti program untuk mengatur penampilan karakter di layar, pengisian tombol kunci papan ketik untuk keperluan kontrol tertentu, dan bootstrap program. Program bootstrap diperlukan pada saat pertama kali sistem komputer diaktifkan (booting), yang dapat berupa cold booting atau warm booting. Dimungkinkan untuk merubah isi ROM, dengan cara memprogram kembali, yaitu :
1. PROM (Programmable Read Only Memory), yg hanya dapat diprogram satu kali.
2. EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory), dapat dihapus dgn sinar ultraviolet, dapat diprogram kembali berulang-ulang.
3. EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory), dapat dihapus secara elektronik dan dapat diprogram kembali.
3. OUTPUT DEVICE
Output Device (Alat Keluaran) dibagi menjadi 2 yaitu:
1. HardCopy Device: Berupa alat yang digunakan untuk mencetak tulisan
Contoh:
Printer
Printer Berfungsi untuk menerjemahkan proses informasi dari sistem unit menjadi output dalam bentuk bentuk kertas (hardcopy). Tipe-tipe printer yaitu :
- Ink-jet printers
- Laser printers
- Thermal printers
- Dot-matrix printers
- Plotters
- Photo printers
- Portable printers
2. SoftCopy Device: Berupa alat yang digunakan untuk menampilkan tulisan
Contoh:
Screen/Monitor/Video Display, Monitor dapatdigoliingkan menjadi:
a. Video Display
Video Display merupakan layar yang berupa tabung sinar katoda atau CRT (Cathroda Ray Tube)
b. Monochrome
Monochrome merupakan layar dengan warna tunggal biasanya dengan warna hijau fosfor
c. Colour Display
Colour Display neggunakan tiga sinar elektron terpisah dan dapat dikombinasikan untuk membentuk warna yang diinginkan dilayar
d. Flat Panel Display
Flat Panel Display menggunakan LCD (Liquid Crystal Display) dan layarnya berbentuk pipih
4. PERANGKAT TAMBAHAN (PERIPHERAL)
Perangkat tambahan adalah suatu perangkat yang dapat dipasangkan pada komputer standart untuk eperluan tertentu, seperti: penambahan perangkat untuk komputer multimedia, jaringan, atau untuk hubungan komunikasi lewat internet.
Beberapa macam perangkat tamabahan diantaranya:
1. Modem
Modem adalah perangkat keras komputer untuk komunukasi lewat internet yang berfungsi untuk merubah arus listrik menjadi pulsa telepon
2. Sound/SoundCard
Sound/SoundCard adalah perangkat tambahan komputer yang berfungsi untuk mengirim/mengeluarkan suara yang biasanya digunakan untuk komputer multimedia agar komputer dapat digunakan untuk memutar Video CD, Lagu MP3, TV, Radio, dll
3. LAN/LAN Card
LAN/LAN Card adalah perngkat tambahan komputer yang berfungsi untuk membuat jaringan lokal antar pemakai komputer agar sesama pemakai dapat mengirim dan mengambil data dari komputer lain
4. TV Tuner
TV Tuner adalah perangkat tambahan agar komputer dapat menangkap siaran televisi dan radio, baik yang dipasang pada monitor ataupun yang dipasang pada CPU
5. Microphone
Microphone adalah perangkat Microphone adalah sebuah transducer yang mengubah sinyal suara menjadi sinyal – sinyal listrik sesuai pola suara yang diterima. Sistem elektronik akan merespon sinyal-sinyal suara menggunakan komponen ini,baik direkam ataupun dikenali
6. Speaker
Speaker adalah transduser yang mengubah sinyal elektrik ke frekuensi audio (suara) dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk selaput. Dalam setiap sistem penghasil suara, penentuan kualitas suara terbaik tergantung dari speaker. Rekaman yang terbaik, dikodekan ke dalam alat penyimpanan yang berkualitas tinggi, dan dimainkan dengan deck dan pengeras suara kelas atas, tetap saja hasilnya suaranya akan jelek bila dikaitkan dengan speaker yang kualitasnya rendah
5. PERANGKAT PENYIMPANAN
Perangkat Penyimpanan adalaha perangkat yang berfungsi sebagai media penyimpanan pada komputer agar data/dokumen/file yang dibuat dapat tersimpan dengan aman agar sewaktu-waktu dibutuhkan dapat dibuka/ditemukan kembali
Adapun yang termasuk perangkat penyimpanan pada komputer diataranya:
1. Disket/FloppyDisk
Berdasar kapasitas penyimpanan data, disket dibagi menjadi:
a. Disket HD (Disk Dencity). Berkapasitas 1MB keatas
b. Disket MD2D (Double Dencity). Berkapasitas sedang 360KB
2. Hardisk
Hardisk merupakan media penyimpanan yang berkapasitas sangat besar yang biasanya digunakan dalam komputer windows karena besarnya program dan banyaknya ragam software komputer yang dapat digunakan melalui komputer windows
Kapasitas hardisk banyak sekali, mulai ratusan MegaByte hingga GigaByte, seperti: 30MB,1.5GB, 10GB, 20GB, 40GB, 80GB, 160GB, 320GB
3. CompactDisk (CD)
CD merupakan salah satu perangkat komputer yang termasuk dalam kelompok media penyimpanan, Dengan CD kita bisa menyimpan dokumen secara permanen dan tidak permanen
Berdasar jenis CD dibagi menjadi 2, yaitu:
a. CD-R (CompactDisk Read)
CD-R hanya bisa sekali pakai dalam peng-copyam yang tidak dapat dihapus lagi untuk dicopy kembali baik isinya sama/tidak
b. CD-R/W
CD-R/W bisa dipakai berulang kali untuk menyimpan karena isinya dapat dihapus untuk digantikan dengan file/dokumen lain yang ingin disimpan
Kapasitas CD banyak sekali, mulai ratusan MegaByte hingga GigaByte, seperti: 125 MB, 256 MB, dll
4. FlashDisk
Media penyimpanan ini pada komputer memiliki bentuk lebih kecil dan ramping sehingga mudah untuk dibawa kemana-kemana, dengan konektor USB.
Berdasarkan kapasitas FlashDisk ada bermacam-macam, diantaranya: 125 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2 GB, 4 GB, 8GB, dll
5. CardReader
CardReader merupakan media penyimpanan komputer yang biasanya digunakan untuk kelengkapan HaandPhone yang memiliki banyak fasilitas seperti untuk kamera, memutar lagu MP3, menyimpan gambar walpaper, dll, yang membutuhkan memory yang cukup besar
BAB III
PERANGKAT LUNAK KOMPUTER (SOFTWARE)
Pengertian dari Software (Perangkat Lunak) adalah segala macam program yang mendukung dari segala sistem komputer.
Software dibagi menjadi 2 bagian:
A. SOFTWARE APLIKASI
Software ini dirancang dan dibuat oleh pabrik pembuat software yang fungsinya untuk mempermudah memecahkan sesuatu masalah/aplikasi
Contoh:
1. Software aplikasi Under DOS
Lotus 1-2-3, Sympony, Multiplan, Wordstar, Dbase III+, Qpro, Sidekick, Bannermania, Printmaster, paradox, dll
2. Software aplikasi Windows
Software Pengolah Kata : Microsoft Word, WordPerfect
Software Pengolah Data : Microsoft Excel
Software Pengolah Gambar : Corel Drew, Photoshop
Software Pengolah Database : Microsoft Database
Software Pengolah Animasi : Microsoft Power Point
Software Pengolah Data Statistik : SPSS
Software Pengolah/Rancang Bangun : AutoCad
Software Pengolah Dara Akuntansi : MYOB Accounting, Dec Easy
B. SOFTWARE BAHASA
Software ini disediakan oleh pabrik pembuatannya agar manusia dapat berkomunikasi, lebih lanjut dapat menyuruh alat komputer untuk memecahkan suatu masalah.
Software Bahasa dibagi menjadi 2:
1. Software Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah (Low Level Language)
Bahasa Pemrograman yang berorientasi pada masalah bahasa mesin. Seseorang yang akan berkomunikasi dengan PC harus mengetahui bahasa mesin komputer yang bersangkutan.
Contoh: Machine Language, Bahasa Assembly, dll
2. Software Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi (High Level Language)
Contoh:
- Fotran : Formula Translation
- Cobol : Command Business Orientated Language
- LISP : List Processor/List Progamming
- ALGOL : Algoritmic Language
- RPG : Report Program Generator
- APL : A Programming Language
- PL/1 : Programming Language One
- TURBO PASCAL
- CLIPPER
- BASIC : Beginner All Purpose Symbolic Instruction Code
BAB IV
PERKEMBANGAN TERKINI KOMPUTER
1. Perkembangan Mouse
Perkembangan dunia teknologi informasi dapat dikatakan memang sangat cepat, bahkan sering kali bagi sebagian orang merasa bahwa perkembangan baik software maupun hardware melebihi kebutuhan manusia. Komputer desktop maupun laptop telah banyak sekali mengalami perkembangan untuk peningkatan kinerja dan kehandalannya, namun ada salah satu perangkat komputer yang hingga saat ini masih terus digunakan karena keberadaannya dalam mempermudah hubungan antara manusia dengan komputernya sangat vital, yaitu Mouse. Mouse, atau yang dalam bahasa Indonesianya disebut tikus, sering kita gunakan sehari-hari. Ternyata, banyak perkembangan mouse dari awal mulanya dibuat hingga mouse canggih yang sangat populer saat ini. Mouse mengalami perkembangan yang cukup signifikan walaupun terkesan lamabat apabila dibandingkan dengan perkembangan perangkat keras lainnya. Mouse pertama ditemukan oleh Douglas Engelbart dari Stanford Research Institute pada tahun 1963.
Mouse adalah satu dari beberapa alat penunjuk (pointing device) yang dikembangkan untuk oN Line System (NLS) milik Engelbart. Selain mouse, yang pada mulanya disebut “bug” atau dalam bahasa Indionesianya “kumbang”, juga dikembangkan beberapa alat pendeteksi gerakan tubuh yang lain, misalnya alat yang diletakkan dikepala untuk mendeteksi gerakan dagu. Karena alasan kenyamanan dan kepraktisannya, mouse-lah yang akhirnya dipilih. Mouse pertama berukuran besar, dan menggunakan dua buah roda yang saling tegak lurus untuk mendeteksi gerakan ke sumbu X dan sumbu Y. Engelbart kemudian mematenkannya pada 17 November 1970, dengan nama penunjuk posisi X-Y untuk sistem tampilan grafis (X-Y Position Indicator For A Display System). Pada waktu itu, sebetulnya Engelbart bermaksud pengguna memakai mouse dengan satu tangan secara terus-menerus, sementara tangan lainnya mengoperasikan alat seperti keyboard dengan lima tombol.
a. Mouse Bola
Perkembangan selanjutnya dilakukan oleh Bill English di Xerox PARC pada awal tahun 1970. Ia menggunakan bola yang dapat berputar kesegala arah, kemudian putaran bola tersebut dideteksi oleh roda-roda sensor di dalam mouse tersebut. Pengembangan tipe ini kemudian melahirkan mouse tipe Trackball, yaitu jenis mouse terbalik dimana pengguna menggerakkan bola dengan jari jempolnya, yang populer antara tahun 1980 sampai 1990. Xerox PARC juga mempopulerkan penggunaan keyboard QWERTY dengan dua tangan dan menggunakan mouse pada saat dibutuhkan saja. Mouse saat ini mengikuti desain École polytechnique fédérale de Lausanne (EPFL) yang diinspirasikan oleh Professor Jean-Daniel Nicoud.
b. Mouse Optikal
Selain mouse bola, saat ini banyak digunakan mouse optikal. Mouse optikal lebih unggul dari mouse bola karena lebih akurat dan perawatannya lebih mudah dibandingkan mouse bola. Mouse optikal tidak perlu dibersihkan, berbeda dengan mouse bola yang harus sering dibersihkan karena banyak debu yang menempel pada bolanya sehingga menghambat putaran pada roda-roda sensor gerak vertikal dan horizontalnya dan berakibat mouse seolah-olah tidak merespon gerakan dari pengguna. Mouse optikal pertama dibuat oleh Steve Kirsch dari Mouse Systems Corporation. Mouse jenis ini menggunakan LED (light emitting diode) dan photo dioda untuk mendeteksi gerakan mouse. Mouse optikal pertama hanya dapat digunakan pada alas (mousepad) khusus yang berwarna metalik bergaris-garis biru abu-abu. Mouse optikal saat ini dapat digunakan hampir di semua permukaan padat dan rata, kecuali permukaan yang memantulkan cahaya. Mouse optikal saat ini bekerja dengan menggunakan sensor optik yang menggunakan LED sebagai sumber penerangan untuk mengambil beribu-ribu frame gambar selama mouse bergerak. Perubahan dari frame-frame gambar tersebut diterjemahkan oleh chip khusus menjadi posisi X dan Y yang kemudian dikirim ke komputer.
c. Mouse Laser
Mouse laser pertama kali diperkenalkan oleh Logitech, perusahaan mouse terkemuka yang bekerja sama dengan Agilent Technologies pada tahun 2004, dengan nama Logitech MX 1000. Logitech mengklaim bahwa mouse laser memilki tingkat akurasi 20 kali lebih besar dari mouse optikal. Dasar kerja mouse optikal dan mouse laser hampir sama, perbedaannya hanya penggunaan laser kecil sebagai pengganti LED digunakan oleh mouse optikal. Saat ini mouse laser belum banyak digunakan, mungkin karena harganya yang masih mahal. Dari semua perkembangan mouse, yang tidak banyak berubah adalah jumlah tombolnya. Semua mouse memiliki tombol antara satu sampai tiga buah. Mouse pertama memiliki satu tombol. Kebanyakan mouse saat ini, yang didesain untuk Microsoft Windows, memiliki dua tombol. Beberapa mouse modern juga memiliki sebuah Wheel untuk mempermudah scrolling. Sementara itu, Apple Macintosh memperkenalkan mouse satu tombol.
2. Power supply
Komputer PC memiliki komponen cukup banyak, salah satunya adalah power supply. Power supply unit berfungsi untuk memasok daya ke komponen lain pada PC, semua komponen PC ( selain power supply ) akan memperoleh pasokan daya dari power supply
Jenis Power Supply dahulu yang sering di gunakan adalah model AT, pada model ini kita harus menekan tombol ON/OFF pada CPU jika ingin mematikan komputer. Tapi saat ini jenis power supply yang banyak di gunakan adalah ATX karena model ini memberikan kemudahan mematikan CPU tanpa menekan tombol ON/OFF pada CPU, cukup mengklik Shutdown. Power Supply biasa orang menyebutnya dengan Power Supply Unit(PSU). Dimana PSU mempunyai fungsi sebagai komponen yang memasok listrik ke komponen lain dalam komputer untuk mengkonversikan arus listrik AC(yang biasa berada di setiap rumah-rumah 110-220volt) menjadi arus listrik DC(arus listrik yang dihasilkan 3,3volt,5volt,12volt) yang menjadi daya untuk komponen internal komputer.
PSU biasa berada dibagian dalam belakang sebuah Personal Computer (PC) dan dengan fungsinya sebagai pengkoversi arus listrik AC ke arus listrik DC. PSU sendiri memiliki komponen-komponen didalamnya, komponen-komponen tersebut diantaranya adalah transformator dan fan(kipas angin) untuk membantu proses pendinginan pada PSU.
Ada beberapa jenis dari PSU :
a. Battery Power Supply adalah power supply yang biasa digunakan pada portable computer (laptop)
b. AT Power Supply adalah power supply model dulu yang menggunakan cara kerja manual untuk mematikan komputer
c. ATX Power Supply adalah model power supply yang masih dipertahankan sampai sekarang yang menggunakan cara kerja otomatis mematikan komputer
d. Uninterruptible Power Supply (UPS) adalah power supply yang mempunyai fungsi lebih yaitu sebagai penyimpan cadangan listrik. Apabila terjadi mati listrik, komputer tidak akan langsung mati untuk sementara waktu sehingga data yang belum disimpan(save) tidak langsung hilang
Power Supply Motherboard (Form Factor Motherboard)
Power Connector pada motherboard mempunyai standar sendiri yang disebut form factor. Form factor terus berkembang, misalnya untuk motherboard lama antara lain :
1. Baby AT
2. AT
3. LPX
Form Factor yang banyak dipakai saat ini adalah berbasis ATX (20 PIN untuk versi lama) dan (24 PIN untuk versi baru yang mendukung PCI Express). Motherboard ATX biasanya dipasang pada casing yang berukuran standar dekstop, mini tower dan full tower. Motherboard Micro ATX banyak dipakai untuk motherboard kelas murah. Ukuran ATX lebih besar dari Micro ATX
BTX (Balanced Technology Extended)
BTX merupakan form factor motherboard baru yang dikembangkan untuk mengganti ATX
a. BTX (Intel 2004; 325 mm x 267 mm max)
b. Micro BTX (Intel 2004; 264 mm x 267 mm max)
c. Pico BTX (Intel 2004; 203 mm x 267 mm max)
Form factor ATX sudah mempunyai 5 jenis variasi desain power supply yaitu :
a. ATX 20 PIN Connector digunakan untuk Pentium III dan Athlon XP
b. WTX 24 PIN Connector digunakan untuk Pentium II dan III
c. ATX 12V – 20 PIN Connector utama, 4 PIN Connector Sekunder, 8 PIN Connector tersier, digunakan untuk Pentium IV dan Athlon 64
d. EPS 12 V – 24 PIN Connector utama, 8 PIN Connector sekunder, 8 PIN Connector tersier, digunakan apada Xeon dan Opteron
e. ATX 12 V 2.0 – 24 PIN Connector utama, 4 PIN Connector sekunder, digunakan pada Pentium IV dan Athlon 64 dengan PCI Express yang dipergunakan buat VGA.
3. Perkembangan Kartu Video (VGA Card)
Sering disebut sebagai grapics card, video card, display adapter, video adapter, grapics adapter. Ada 3 komponen utama dalam VGA :
a. GPU ---- > memproses sinyal gambar yg akan ditampilkan
b. Video Memory berupa RAM dengan kapasitas tertentu
c. RAMDAC (Random Access Memory Digital Analog Converter) untuk mengubah / meng-konversi sinyal analog ke digital.
Kemampuan VGA ditentukan oleh faktor berikut ini :
a. GPU Clock Speed (MHz)
b. Ukuran bus Memory
c. Jumlah memory yg tersedia (Mb)
d. Memory Clock Rate
e. Memory Bandwith
f. Kecepatan RAMDAC (MHz)
Perkembangan generasi VGA ditinjau dari Slot kartu VGA :
Generasi
|
Slot
|
Jumlah Memory
|
Contoh Merk
|
I
|
ISA
|
500 kb, 1 Mb
|
Trident, S3
|
II
|
PCI
|
1 Mb, 2 Mb, 4 Mb
|
S3 Virgie, S3 Trio 64, S3 Savage, SIS, ATI
|
III
|
AGP
|
8 Mb, 16 Mb, 32 Mb, 64 Mb, 128 Mb
|
SIS, ATI Radeon, Matrox, GForce
|
IV
|
PCI Express
|
256 Mb, 512 Mb
|
ATI Radeon 9800 XT
|
4. Sound Card (Kartu Suara)
Sound card merupakan peripheral yang dipakai untuk mengolah suara baik sebagai input ataupun output. Fungsi sound card :
a. Synthesizer untuk menghasilkan efek suara tertentu
b. MIDI (Musical Instrument Digital Interface) yang menjadi standar format musik komputer.
c. Analog to Digital untuk mengubah sinyal digital ke analog dan sebaliknya
Perkembangan Soundcard ditinjau dari slot
Generasi
|
Slot
|
Kemampuan
|
I
|
-
|
Hanya dapat menghasilkan suara BIP dan menggunakan speaker komputer sebagai output (1,5 watt)
|
II
|
ISA
|
Sudah lebih baik dan dapat menghasilkan suara dengan kualitas 8 bit dan 16 bit dan sudah dapat menggunakan speaker aktif sebagai penguat suara
Contoh : (Creative Sound Blaster 16, SIS audio, dll)
|
III
|
PCI
|
Dapat menghasilkan suara jernih dan kualitas prima atau Home Theatre dengan kualitas 16 – 32 bit bahakan ada yg sampai 64 bit, Contoh : Creative Sound Blaster Prodigy
|
5. Perkembangan Floopy Disk (FDD)
Disket telah mengalami berbagai perubahan dimana ukurannya semakin kecil dan kapasitas semakin besar.
Berikut tabel perkembangan teknologi disket :
Size
|
Density
|
Sector
|
Total Kb
|
5 ¼ Inc
|
Double Density
|
9
|
360
|
5 ¼ Inc
|
High Density
|
15
|
1.200
|
3 ½ Inc
|
Double Density
|
9
|
720
|
3 ½ Inc
|
High Density
|
18
|
1.440
|
Perubahan selanjutnya adalah Flash disk sebagai media penyimpanan alternatif sebagai usaha mengatasi keterbatasan kemampuan kapasitas disket sebagai penyimpanan data. Pada dasarnya Flash disk merupakan flash memory yang diintegrasikan dengan USB.
Berikut Komponen dan Flash Disk :
a. Connector USB
b. Alat Controller
c. Test Points
d. Chip Flash Memory
e. Crystal Oscillator
f. LED
g. Sklar write protect
h. Ruang kosong untuk chip flash
6. OPTICAL DISK
Data pada optical disk ditulis dengan sinar laser (Infra Red). Media utamanya adalah CD dan DVD. Perkembangan CD ROM (Compact Disk Read Only Memory) ditinjau berdasarkan kapasitas :
a. CD 74 Menit yang memiliki kapasitas 650 Mb
b. CD 80 Menit yang memiliki kapasitas 700 Mb
c. CD 99 Menit yang memiliki kapasitas 870 Mb
Perkembangan CD ROM ditinjau berdasarkan kecepatan :
Drive Speed
|
Transfer Rate (Kb/Sec
|
Single Speed (1X)
|
150
|
Double Speed (2X)
|
300
|
Triple Speed (3X)
|
450
|
Quad Speed (4X)
|
600
|
Six Speed (6X)
|
900
|
Eight Speed (8X)
|
1.200
|
Ten Speed (10X)
|
1.500
|
Twelve Speed (12X)
|
1.800
|
Sixteen Speed (16X)
|
2400
|
18X
|
2.700
|
24X
|
3.600
|
32X
|
4.800
|
100X
|
15.000
|
CAV drives (12X-24X)
|
1.800 – 3.600
|
| |
Setelah CDROM maka perkembangan teknologi selanjutnya adalah CDRW (Compact Disk Read and Write) sehingga pengguna dapat burning sendiri data mereka pada CDR (Rewriteable) dimana CD dapat ditulis secara berulang ulang. Setelah CDRW maka perkembangan teknologi selanjutnya adalah DVD (Digital Versatile Disk). Perbedaan keduanya mencakup struktur data, kapasitas penyimpanan dan kecepatannya. Jika kapasitas sebuah CD rata2x 650 Mb maka kapasitas DVD dapat mencapai 4,7 Gb – 17 Gb.
Berdasarkan jumlah sisi dan lapisan yang dipakai DVD dibagi menjadi 4 Jenis :
a. Single side, single layer ------ > 4,7 Gb
b. Single side, double layer ------ > 8,5 Gb
c. Double side, single layer ------- > 9,4 Gb
d. Double side, double layer ------ > 17 Gb
7. Monitor
Monitor merupakan interface terpenting yang menghubungkan manusia dan PC. Pada saat komputer pertama beroperasi pada tahun 1938, monitor yang sudah berusia 83 tahun dan pengembangannya masih berlangsung sampai saat ini. Perkembangan monitor computer yang digunakan saat ini sebenarnya terbagi dua fase. Fase pertama pada tahun 1855 ditandai dengan penemuan tabung sinar katoda oleh ilmuwan dari Jerman, Heinrich Geibler. Ia merupakan bapak dari monitor tabung. Lalu, 33 tahun kemudian, ahli kimia asal Austria, Friedrich Reinitzer, meletakkan dasar pengembangan teknologi LCD dengan menemukan kristal cairan. Teknologi tabung sejak awalnya memang dikembangkan untuk merealisasikan monitor. Namun, Kristal cairan masih menjadi fenomena kimiawi selama 80 tahun berikutnya. Saat itu, tampilan atau frame rate pun belum terpikirkan. Waktu itulah yang merupakan fase kedua dari tahap pengembangan monitor komputer
Selama ini, banyak yang menganggap bahwa Karl Ferdinand Braun sebagai penemu tabung sinar katoda. Sebenarnya, ia merupakan pembuat aplikasi pertama untuk tabung, yaitu osiloskop pada tahun 1897. Perangkat inilah yang menjadi basis pengembangan perangkat lain, seperti televisi. Pada tahun yang sama, Joseph John Thomson menemukan elektron, yang mempercepat pengembangan teknik tabung. Dengan perkembangannya yang sangat pesat, saat ini terdapat tiga jenis teknologi monitor. Ketiga golongan teknologi tersebut adalah CRT (Cathode Ray Tube), Liquid Crystal Display (LCD) dan Plasma gas.
a. Cathode Ray Tube
Teknologi Tabung Brown (CRT Display) ditemukan pada tahun 1897, akan tetapi teknologi ini baru diadopsi sebagai penerima siaran televisi pada tahun 1926. Sejarah penemuan teknologi CRT sudah lebih dari 100 tahun dan memiliki kualitas gambar yang sangat bagus. Akan tetapi teknologi ini mempunyai satu kelemahan yaitu semakin besar display yang akan dibuat maka semakin besar pula tabung yang digunakan. Pada monitor CRT, layar penampil yang digunakan berupa tabung sinar katoda. Teknologi ini memunculkan tampilan pada monitor dengan cara memancarkan sinar elektron ke suatu titik di layar. Sinar tersebut akan diperkuat untuk menampilkan sisi terang dan diperlemah untuk sisi gelap. Teknologi CRT merupakan teknologi termurah dibanding dengan kedua teknologi yang lain. Meski demikian resolusi yang dihasilkan sudah cukup baik untuk berbagai keperluan. Hanya saja energi listrik yang dibutuhkan cukup besar dan memiliki radiasi elektromagnetik yang cukup kuat.
b. Liquid Crystal Display (LCD) atau Flat Display Panel (FDP)
Monitor LCD tidak lagi menggunakan tabung elektron tetapi menggunakan sejenis kristal liquid yang dapat berpendar. Teknologi ini menghasilkan monitor yang dikenal dengan nama Flat Panel Display dengan layar berbentuk pipih, dan kemampuan resolusi yang lebih tinggi dibandingkan dengan CRT. Karena bentuknya yang pipih, maka monitor jenis flat tersebut menggunakan energi yang kecil dan banyak digunakan pada komputer-komputer portabel.Kelebihan yang lain dari monitor LCD adalah adanya brightness ratio yang telah menyentuh angka 350 : 1. Brigtness ratio merupakan perbandingan antara tampilan yang paling gelap dengan tampilan yang paling terang. Liquid Crystal Display menggunakan kristal liquid yang dapat berpendar. Kristal cair merupakan molekul organik kental yang mengalir seperti cairan, tetapi memiliki struktur spasial seperti kristal. (ditemukan pakar Botani Austria – Rjeinitzer) tahun 1888. Dengan menyorotkan sinar melalui kristal cair, intensitas sinar yang keluar dapat dikendalikan secara elektrik sehingga dapat membentuk panel-panel datar.
Lapisan-lapisan dalam sebuah LCD:
- Polaroid belakang
- Elektroda belakang
- Plat kaca belakang
- Kristal Cair
- Plat kaca depan
- Elektroda depan
- Polaroid depan
Elektroda dalam lapisan tersebut berfungsi untuk menciptakan medan listrik pada kristal cair, sedangkan polaroid digunakan untuk menciptakan suatu polarisasi.
Dari sisi harga, monitor LCD memang jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan monitor CRT. Dan beberapa kelemahan yang masih dimilikinya seperti kurang mampu digunakan untuk bekerja dalam berbagai resolusi, seperti misalnya monitor dengan resolusi 1024 X 768 akan terkesan agak buram jika dipekerjakan pada resolusi 640 X 420. Tatapi akhir-akhir ini kelemahan tersbut sudah mulai di atasi dengan teknik anti aliasing.
c. Plasma Gas atau Organic Light Emitting Diode (OLED)
Monitor jenis ini menggabungkan teknologi CRT dengan LCD. Dengan teknologi yang dihasilkan, mampu membuat layar dengan ketipisan menyerupai LCD dan sudut pandang yang dapat selebar CRT. Plasma gas juga menggunakan fosfor seperti halnya pada teknologi CRT, tetapi layar pada plasma gas dapat perpendar tanpa adanya bantuan cahaya di belakang layar. Hal itu akan membuat energi yang diserap tidak sebesar monitor CRT. Kontras warna yang dihasilkan pun lebih baik dari LCD. Teknologi plasma gas ini sering bisa kita jumpai pada saat pertunjukan-pertunjukan musik atau pertandingan-pertandingan olahraga yang spektakuler. Di sana terdapat layar monitor raksasa yang dipasang pada sudut-sudut arena tertentu. Itulah monitor yang menggunakan teknologi plasma gas. Setelah kita melihat begitu pesatnya perkembangan LCD, sekarang kita dapat saksikan perkembangan FDP terbaru yang boleh kita katakan sebagai Flat Panel Display Masa Depan. Kenapa FDP terbaru ini kita namakan FDP Masa Depan. Karena 5-10 tahun yang akan datang mungkin Teknologi LCD akan digantikan posisinya oleh FDP Masa Depan ini. FDP Masa Depan ini berbasis active matrix berteknologi Organic Light Emitting Diode (OLED).
PC (Personal Computer), sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia di era modern ini. Baik itu berupa komputer desktop, laptop ataupun tablet computer. Salah satu komponen utama PC adalah CPU atau processor dan Core i7 atau AMD Phenom II X4, mungkin lebih familiar di telinga Anda dibandingkan dengan Intel 80286 atau AMD Am286. Padahal nama-nama ini berasal dari "keluarga" yang sama, yaitu "x86". Untuk menambah wawasan Anda mengenai keluarga besar ini, selanjutnya akan dibahas mengenai "silsilah" CPU x86.
Processor akan dikelompokkan sesuai dengan generasi processor masing-masing, dan penetapan generasi didasarkan pada perkembangan yang signifikan pada teknologi yang diterapkan pada processor. Pembahasan mencakup generasi awal hingga generasi kelima processor x86.
a. GENERASI PERTAMA
Inilah generasi awal dari CPU dengan arsitektur x86, yang akhirnya menjadi processor yang mendominasi pasar PC.
Intel 8086 (1978, Clock : 5 MHz - 10 MHz)
Didesain oleh Intel dan diperkenalkan pertama kali kepada pasar pada 8 Juni 1978, Intel 8086 menandai kelahiran arsitekrut x86. Di dalam chip dengan fabrikasi 3 mikrometer ini, terdapat 29.000 transistor. Jumlah ini, empat kali lipat lebih banyak jika dibandingkan dengan transistor yang terdapat pada Intel 8085, yaitu 6500 transistor. Frekuensi Clock pada awal produksi dibatasi pada 5 MHz (IBM PC menggunakan 4,77 MHz), hingga pada versi terakhirnya, spesifikasinya meningkat menjadi 10 MHz.
8086 bukanlah chip 16-bit yang pertama ada, karena pada generasi sebelumnya, yaitu pada 8080 dan 8085, kedua microprocessor ini telah mendukung beberapa instruksi 16-bit. Namun, 8086 merupakan microprocessor pertama yang mengimplementasikan penuh teknologi 16-bit, baik itu register internal, serta data bus internal dan eksternal. Ditambah dengan 20-bit address bus eksternal, hingga mampu mengalamatkan (memproses) sampai 1 MB memori (2^20 = 1.048.576). Walaupun memiliki banyak perbedaan, Intel 8086 tetap mendukung software yang dibuat untuk chip pendahulunya, 8008, 8080, dan 8085.
Intel 8088 (1979, Clock : 5 MHz - 10 MHz
Pada tanggal 1 Juni 1979, Intel merilis Intel 8088 yang merupakan versi ekonomis dari Intel 8086. Spesifikasi 8088 mirip dengan 8086, perbedaan mencolok terletak pada eksternal data bus dimana 8088 hanya menggunakan 8-bit.
b. GENERASI KEDUA
Pada masa ini, perkembangan processor ditandai dengan kebutuhan akan hardware untuk proses perhitungan yang cepat dimana diperkenalkan memory management unit (MMU) untuk mendukung protected mode, dan dukungan untuk kapasitas memory yang lebih besar, serta munculnya AMD sebagai pesaing Intel di pasar x86.
Intel 80286 (1982, Clock : 6 MHz - 12,5 MHz)
Pada tahun 1982, Intel merilis seri 80186 dan 80188, masing-masing sebagai penerus seri 8086 dan 8088. Intel 80186/80188 didesain untuk embedded systems(sistem komputer untuk mengerjakan tugas yang spesifik) sebagai microcontrollersdisertai memori eksternal. Oleh karena itu, tidak memungkinkan menggunakan kedua microprocessor ini untuk membangun komputer yang 100% PC-compatible.Di tahun yang sama tepatnya 1 Februari 1982, Intel merilis seri 80286 yang sering juga disebut Intel 286 atau i286. Hadir dengan 134.000 transistor di dalam chip berteknologi 1,5 mikrometer, serta mendukung sampai 16 MB kapasitas memory. Edisi awal i286 berjalan pada kecepatan 6 MHz, dan terus meningkat hingga pada rilis terakhir mencapai 12,5 MHz. Untuk frekuensi clock yang sama, performa yang dihasilkan i286, dua kali lipat atau bahkan lebih jika dibandingkan dengan 8086. Intel 286 merupakan keluarga x86 yang kali pertama memperkenalkan fiturprotected mode, yang memungkinkan memory management unit (MMU) menangani akses untuk memory. Fitur ini membantu sistem software untuk memanfaatkan fitur virtual memory, paging, safe multitasking dan fitur-fitur lainnya yang berfungsi untuk meningkatkan kontrol sistem operasi atas software. Walau begitu, fitur ini tidak banyak digunakan. Hal ini disebabkan oleh beberapa kelemahan, seperti ketidakmampuan mengakses BIOS, dan berpindah ke real modetanpa me-reset processor.
AMD Am286 (1983, Clock : 8 MHz - 20 MHz)
Pada tahun 1982 pula, Intel memberikan lisensi pada AMD untuk memproduksi, serta menjual processor 8086 dan 8088. Hal ini terpaksa dilakukan Intel untuk memenuhi persyaratan kontrak sebagai supplier IBM PC dimana supplier harus memiliki sumber manufaktur alternatif. Setahun kemudian, AMD merilis Am286, yang merupakan clone dari processor Intel 80286. Am286 meramaikan pasar dengan pilihan frekuensi yang lebih tinggi, hingga mencapai 20 MHz, dan hal ini bisa diibaratkan sebagai sebuah "pukulan" untuk Intel.
c. GENERASI KETIGA
Era 32-bit dimulai dengan memanasnya hubungan antara Intel dengan AMD. Ini terjadi pada masa generasi ketiga CPU x86.
Intel 386 (1985, Clock : 16 MHz - 33 MHz)
Intel 386 pertama kali dirilis pada 17 Oktober 1985, kemudian i386 berganti nama menjadi i386DX untuk membedakan dengan variannya yang dirilis belakangan (i386SX dan i386SL), dan baru berhenti diproduksi pada September 2007.
i386DX merupakan processor pertama dari Intel yang menggunakan arsitektur 32-bit. Di dalam chip ini terdapat 275.000 transistor dengan pabrikasi 1 mikrometer. i386DX hadir dengan empat pilihan clockspeed, 16 MHz pada rilis awalnya, kemudian meningkat menjadi 20 MHz, 25 MHz, dan pada rilis terkahir 33 MHz. Processor ini mendukung perpindahan pada tiga mode operasi, yaitu : real mode, protected mode, dan virtual mode. Berbeda dengan i286 yang memperkenalkan protected mode, pada i386, aplikasi berbasis real mode dapat berjalan di protected mode. Serta meningkatkan kemampuan MMU untuk mengakses memory hingga 4 Gb. Dengan teknologi yang dibawa, i386 hadir tepat pada saat dunia game mulai berkembang, dan membutuhkan processor yang lebih "bertenaga".
AMD Am386 (1991, Clock : 12 MHz - 40 MHz)
Kembali hadir sebagai clone dari produk Intel, Am386 dirilis pada tahun 1991. Lebarnya rentang waktu rilis Intel dengan AMD disebabkan adanya tuntutan dari Intel. Dimana Intel bersikeras bahwa perjanjian antara kedua belah pihak hanya boleh berlaku untuk processor Intel 80286, dan versi sebelumnya. Setelah menjalani persidangan yang panjang, AMD memenangkan kasus ini, dan berhak menjual Am386 mereka. Hal ini membuka persaingan di pasar processor 32-bit, yang kemudian menguntungkan konsumen, dengan menurunnya harga CPU. Saat AMD merilis Am386DX 40 MHz, Intel telah mengeluarkan processor barunya, Intel 486. Persaingan keduanya makin memanas karena Am386DX 40 MHz dapat menyaingi performa processor baru Intel, 486SX 25 MHz, sementara processor dari Intel ini dipasarkan dengan harga yang lebih mahal.
d. GENERASI KEEKMPAT
Pipelining, FPU (floating-point unit) yang terintegrasi, dan cache yang ditanamkanpada chip, adalah fitur-fitur baru yang diimplementasikan pada generasi keempat x86.
Intel 486 (1989, Clock : 25 MHz - 100 MHz)
Intel 486DX hadir menutup dekade 80-an, sebagai chip pertama yang menembus pemakaian satu juta transistor, tepatnya 1,2 juta dengan pabrikasi 1 mikromter, dan 0,8 mikrometer untuk versi 50 MHz. Bukan hanya peningkatan jumlah transistor yang membedakan i486 dengan pendahulunya. Intel juga mengintegrasikan 8 KB SRAM cache untuk menyimpan perintah dan data yangs ering digunakan, serta FPU (floating-point unit) untuk melakukan operasi perhitungan floating-point dengan cepat (kecuali untuk varian SX).
Selain i486DX, seri i486 memiliki banyak varian, seperti i486SL, i486DXL, i486SX, i486DX2, i486DX2-S, i486DXL, i486SX2, IntelDX4, IntelDX4WB, i486DX2WB, dan i486DX2, dengan variasi kecepatan antara 25 MHz sampai 100 MHz. Untuk para gamers saat itu, 486DX2 66 MHz adalah pilihan favorit karena kecepatannya. Namun, saat 3D graphics mulai diperkenalkan, i486 tidak mampu lagi untuk mengimbangi. Karena kebutuhan 3D graphics untuk melakukan perhitungan floating point cukup tinggi, serta CPU cache yang lebih cepat, danbandwidth memory yang lebih tinggi.
AMD Am486 (1992, Clock : 20 MHz - 100 MHz)
AMD merilis Am486 empat tahun setelah Intel 486, dan sebulan setelah Pentium. Dan lagi-lagi, ini adalah clone dari processor Intel. Agar bisa bersaing, AMD menurunkan harga jual sembari menaikkan clocknya. Bahkan beberapa processor AMD dengan clock 66 MHz, mampu memberikan perlawanan terhadap Pentium versi awal dari Intel.
Diantara dua generasi : Cyrix Cx486
CPU x86 pertama dari Cyrix dirilis pada tahun 1992, yaitu 486SLC dan 486DLC. Kedua chip ini menuai banyak protes karena tidak memberikan performa yang sesuai dengan kode pada namanya. Walaupun menggunakan kode 486, kedunya hadir dengan yang kompatibel dengan 386SX/DX. Cyrix menyertakan pada chipnya L1 cache antara 1-8 KB dan set instruksi untuk 486, dengan kecepatan maksimum 100 MHz. Untuk performa, kedua chip ini berada pada di antara seri i386 dan 1486. Jadi dapat disimpulkan bahwa seri Cx486 bukan sepenuhnya processor generasi keempat. Namun Cyrix 486SLC dan 486DLC menjadi alternatifupgrade yang murah untuk platform 386 (generasi ketiga).
e. GENERASI KELIMA
Generasi kelima x86 diramaikan dengan implementasi arsitektur superscalar, dukungan 64-bit data bus, FPU yang lebih cepat serta mendongkrak kemampuan multimedia dengan MMX.
Pentium (1993, clock : 60 - 200 MHz) dan Pentium MMX (1997, clock : 166 -233) MHz)
Memasuki generasi kelima arsitektur x86, Intel menggunakan sistem penamaan baru untuk processor x86 produksi barunya. Pentium, berasal dari dua suku kata, "pente" dari bahasa Yunani yang berarti "lima", dan akhiran dari bahasa Latin "ium". Penggunaan nama baru ini disebabkan karena pengadilan memutuskan untuk menolak penggunaan merek dagang yang berbasis angka, seperti "i586" atau "80856".
Memulai debutnya pada 22 Maret 1993, ada banyak peningkatan yang bisa ditemukan pada Pentium, seperti :
- Processor pertama yang mengimplementasikan arsitektur superscalar dimana pada processor terdapat dua unit pipeline integer sehingga memungkinkan untuk menjalankan dua instruksi per siklus CPU.
- Memperbaiki kinerja operasi floating-point dengan mendesain ulang FPU, hingga dapat menjalankan sampai satu instruksi floating-point per siklus CPU.
- Penambahan data bus eksternal menjadi 64-bit, untuk meningkatkan kemampuan akses baca dan tulis pada memory.
Dengan nama sandi "P5" untuk seri perdana, kemudian berturut-turut "P45", "P54C", "P54CS", dan "P55C" untuk Pentium MMX. pentium menggunakan 3,1 juta transistor dengan pabrikasi 0,8 mikrometer, serta pilihan clock speed 60/66 MHz untuk seri P5. Spesifikasi ini terus meningkat hingga pada rilis P55C, Intel menawarkan pilihan clock speed 166/200/233 MHz dimana pada prosesor tertanam 4,5 juta transistor dengan pabrikasi 0,35 mikrometer. Pada seri Pentium MMX (P55C), set instruksi MMX menyertakan register tambahan, dan dirancang untuk meningkatkan kemampuan aplikasi multimedia dan komunikasi.
Di antara dua generasi : Cyrix Cx5x86 (1995, clock : 100 - 133 MHz) dan AMD Am5x86 (1995, clock : 133 MHz)
Sebagai pendatang baru untuk pasar x86, Cyrix sadar akan persaingan yang ketat. Oleh karena itu, Cyrix mencoba mengincar segmen pasar x86 yang sedikit berbeda. Cyrix hadir dengan beberapa teknologi terbaru untuk digunakan pada sistem generasi sebelumnya. Taktik ini telah diterapkan pada seri Cx486, dan digunakan lagi pada seri 5x86, dengan mendesain Cx5x86 kompatibel dengan motherboard Socket 3 yang digunakan seri Intel 486.
Walaupun sempat mendapat gelar sebagai processor tercepat yang pernah diproduksi untuk Socket 3, Cx5x86 memiliki masalah dalam stabilitas. Cx5x86 yang dirilis pada Agustus 1995, ditarik dari pasar tidak lama berselang, dikarenakan Cyrix sudah merilis chip terbarunya, 6x86.
Bukan hanya Cyrix yang menawarkan alternatif upgrade untuk sistem 486. Pada November 1995, AMD merilis Am5x86 yang merupkan prosesor berbasis 486 DX. Dengan internal multiplier x4, hingga memungkinkan processor untuk berjalan pada frekuensi 133 MHz.
namun yang menjadi sorotan adalah penggunaan skema Performance Rating (PR)untuk kode prosesor. Skema PR tidak menandakan kecepatan sebenarnya dari chip tersebut, melainkan perbandingan dengan prosesor sederajat. Saat melepas Am5x86 ke pasar, AMD menggunakan kode "Am5x86-P75", ini menandakan prosesor AMD setara dengan Pentium 75 MHz.
Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan penjelasan mengenai keyboard.Keyboard termasuk alat yang sangat diperlukan untuk kita pengguna komputer. Jadi alangkah baiknya jika kita tidak hanya tau memakainya melainkan juga tau sejarah perkembangannya. Keyboard adalah Alat input yang digunakan untuk mengetik informasi ke dalam komputer dan menjalankan berbagai intruksi atau perintah ke dalam komputer. Penciptaan keyboard komputer diilhami oleh penciptaan mesin ketik yang dasar rancangannya dibuat oleh Christopher Latham tahun 1868 dan banyak dipasarkan pada tahun 1877 oleh Perusahaan Remington.
Keyboard komputer pertama disesuaikan dari kartu pelubang (punch card) dan teknologi pengiriman tulisan jarak jauh (Teletype). Tahun 1946 komputer ENIAC menggunakan pembaca kartu pembuat lubang (punched card reader) sebagai alat input dan output.
Bila mendengar kata “keyboard” maka pikiran kita tidak lepas dari adanya sebuah komputer, karena keyboard merupakan sebuah papan yang terdiri dari tombol-tombol untuk mengetikkan kalimat dan simbol-simbol khusus lainnya pada komputer. Keyboarddalam bahasa Indonesia artinya papan tombol jari atau papan tombol. Pada keyboardterdapat tombol-tombol huruf A – Z, a – z, angka 0 – 9, tombol dan karakter khusus seperti : ` ~ @ # $ % ^ & * ( ) _ – + = < > / , . ? : ; “ ‘ \ | serta tombol-tombol khusus lainnya yang jumlah seluruhnya adalah 104 tombol. Sedangkan pada Mesin ketik jumlah tombolnya adalah 52 tombol. Bentuk keyboard umumnya persegi panjang, tetapi saat ini modelkeyboard sangat variatif. Keyboard yang paling terkenal adalah keyboard QWERTY yang memiliki 101 buah key (tombol). Kebanyakan keyboard memiliki key yang disusun ke dalam bagian sebagai berikut :
a. Alphanumeric Key
b. Numerik Keypad
c. Function Key
d. Modifier Key
e. Cursor Movement Key.
Secara fisik, keyboard terbagi atas 4 bagian, yaitu:
1. Keyboard Serial
Menggunakan DIN 5 male dan biasanya digunakan pada komputer tipe AT.
2. Keyboard PS/2
Biasanya digunakan pada komputer ATX dan saat ini yang paling banyak dipergunakan. Pemasangan keyboard tipe ini harus dilaksanakan dengan cermat, sebab port yang dimiliki sama dengan port untuk mouse.
3. Keyboard USB
KeyboardPerkembangan
Komputer terbaru saat ini sudah banyak yang mempergunakan jenis konektor USB yang menjamin transfer data lebih cepat
Hampir seluruh aspek kehidupan manusia saat ini tidak dapat dilepaskan dari teknologi, khususnya teknologi komputer. Dapat dilihat bahwa untuk menuliskan suatu dokumen, orang cenderung sudah meninggalkan mesin ketik manual dan sudah digantikan perannya oleh komputer. Kasir di suatu pertokoan besar (supermarket) sudah menggunakan peralatan otomatis berupa komputer yang didisain khusus untuk keperluan itu. Kumpulan lagu-lagu yang sebelumnya hanya dapat didengarkan melalui media kaset atau piringan hitam, saat ini sudah mulai dikemas dalam bentuk compact disk (CD) yang dapat didengarkan dengan menggunakan komputer multimedia. Belum lagi perkembangan teknologi komputer di bidang kesehatan yang maju sangat pesat untuk membantu diagnosa penyakit dan proses penyembuhannya. Dan masih banyak lagi bidang-bidang kehidupan manusia yang saat ini sudah menggunakan peralatan komputer.
Ada tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data, dan informasi (output). Pengolahan data dengan menggunakan komputer dikenal dengan nama pengolahan data elektronik (PDE) atau elecronic data processing (EDP). Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan dari ketiganya.
Latar Belakang
Disini kita akan membahas sedikit tentang alat masukan (input) salah satunya adalah Keyboard. Sebelumnya kita membahas tentang input device terlebih dahulu. Input device berfungsi sebagai media untuk memasukas data dai luar kedalam suatu memory processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input device atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah keyboard, mouse. Keyboard dan mouse adalah unit yang mnghubungkan user (pengguna) dengan komputer. Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sisitem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Jadi input device selain digunakan untuk memasukkan data, dapat pula digunakan untuk memasukan program.
Berdasarkan sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua, yaitu :
a. Peralatan input langsung : input yang dimasukkan langsung diperoses oleh alat pemroses. Contohnya : Keyboard, mouse, touch screen, light pen, scanner dsb.
b. Input tidak langsung : input yang melalui media tertent sebelum suatu input diposes oleh alat pemroses. Contohnya : disket, harddisk, punched card.
Keyboard Serial
Menggunakan DIN 5 male dan biasanya digunakan pada komputer tipe AT. Biasanya digunakan pada komputer ATX dan saat ini yang paling banyak dipergunakan. Pemasangan keyboard tipe ini harus dilaksanakan dengan cermat, sebab port yang dimiliki sama dengan port untuk mouse.
a. Keyboard Wireless
Sesuai dengan namanya, keyboard tipe ini tidak menggunakan kabel sebagai penghubung antara keyboard dengan komputer. Jenis koneksi yang digunakan adalah infra red, wifi atau bluetooth. Untuk menghubungkan keyboard dengan komputer, dibutuhkan unit pemancar dan penerima. Unit pemancar biasanya terdapat pada keyboard itu sendiri, sedangkan penerima biasanya dipasang pada port USB atau serial pada CPU.
b. Keyboard dan mouse wireless
c. Keyboard USB
Komputer terbaru saat ini sudah banyak yang mempergunakan jenis konektor USB yang menjamin transfer data lebih cepat
Keyboard komputer pertama disesuaikan dari kartu pelubang (punch card) dan teknologi pengiriman tulisan jarak jauh (Teletype). Tahun 1946 komputer ENIAC menggunakan pembaca kartu pembuat lubang (punched card reader) sebagai alat input dan output. Bila mendengar kata “keyboard” maka pikiran kita tidak lepas dari adanya sebuah komputer, karena keyboard merupakan sebuah papan yang terdiri dari tombol-tombol untuk mengetikkan kalimat dan simbol-simbol khusus lainnya pada komputer. Keyboard dalam bahasa Indonesia artinya papan tombol jari atau papan tuts.
BAB V
PENUTUP
Sistem Komputer adalah elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas dengan menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari manusianya (brainware), perangkat lunak (software), set instruksi (instruction set), dan perangkat keras (hardware).
Komponen – komponen dalam sistem komputer terbagi 3, yang tidak bisa terpisahkan yaitu :
1. Hardware ( Perangkat Keras )
a. Processing Device
b. Input Device
c. Output Device
d. Storage Device
2. Software ( Perangkat Lunak )
a. Operating System
b. Application Program
c. Language Program
3. Brainware ( Orang Yang Mengoperasikan Komputer )
Adanya beberapa hardware ini dapat menyebabkan masalah sinkronisasi. Karena itu dalam operasi sistem komputer untuk mencegahnya sebuah memory controllerditambahkan untuk sinkronisasi akses memori. Untuk meningkatkan performa, digunakan beberapa buah bus. Tiap bus merupakan jalur data antara beberapa device yang berbeda. Jika komputer dinyalakan Bootstrap program utama akan memeriksa hardware-hardware utama. Pada komputer modern biasanya ditandai dengan munculnya interrupt dari software atau hardware, sehingga Sistem Operasi ini disebut Interrupt-driven.
Posted in: